MACAN MUDA PERSIJA MAKIN MATANG DI TAHUN KEDUA
MACAN MUDA PERSIJA MAKIN MATANG DI TAHUN KEDUA

Di Liga 1 2021/2022, Persija Jakarta mempromosikan 15 pemain mudanya ke skuad tim utama. Lantas, bagaimana nasib mereka di musim ini?


Ke-15 nama itu adalah Ilham Rio Fahmi, Braif Fatari, Alfriyanto Nico Saputro, Dony Tri Pamungkas, Rangga Widiansyah, Muhammad Ferarri, Radzky Syahwal Ginting, Salman Alfarid, Fajar Firdaus, Raka Cahyana, Cahya Supriadi, Hadi Ardiansyah, Muhammad Uchida Sudirman, Rizky Sudirman, dan Resa Aditya Nugraha.


Sebagian dari deretan pemain itu berhasil bertahan di skuad Persija Liga 1 2022/2023. Rio, Braif, Nico, Dony, Ferarri, Rangga, Raka, Cahya, Rizky, dan  Resa menjadi nama-nama tersebut. Khusus untuk Rangga, dirinya sudah tak bersama Persija lagi di putaran kedua.


Hingga 15 laga di putaran pertama Liga 1, lima nama diberikan kesempatan bermain oleh pelatih Thomas Doll. Rio menjadi pemain dengan catatan penampilan paling banyak, yaitu 13 laga atau 716 menit. 


Setelah itu menyusul Ferarri (10), Nico (9), Braif (4), dan Dony (2). Khusus untuk Ferarri, Nico, dan Dony, mereka sempat meninggalkan tim sekitar dua bulan untuk bergabung dengan Timnas U-20 sehingga tak memiliki kesempatan main seperti lainnya.


Memasuki musim keduanya, Rio cs. mengaku bisa lebih lepas saat berlatih dan bermain.


“Musim lalu saya sudah merasakan banyak momen. Saya sudah banyak dapat pelajaran sehingga makin paham apa yang harus dilakukan oleh pesepakbola profesional,” tutur Rio.


“Saya merasa di musim ini bisa bermain lebih tenang sehingga dapat mengambil keputusan terbaik di lapangan. Saya berharap dapat terus berkembang lagi agar dapat terus membantu Persija,” katanya lagi.




Hal senada diutaran oleh Nico. “Saya merasa lebih nyaman, baik dalam latihan dan pertandingan. Saya akan terus menunjukkan kemampuan terbaik saat dipercaya bermain,” ujarnya.


Sementara itu, nama-nama lainnya pun makin matang meski belum mendapatkan jatah main. Ambil contoh Cahya yang penampilannya makin apik karena dia menjadi andalan Timnas U-20 sebagai kiper utama. 


“Saya akan terus menampilkan performa terbaik dalam latihan. Semoga bisa mendapatkan kesempatan main di Liga 1,” ucap Cahya.


Terus berprogres macan-macan muda!