PROYEKSI JANGKA PANJANG THOMAS DOLL UNTUK PERSIJA
PROYEKSI JANGKA PANJANG THOMAS DOLL UNTUK PERSIJA

Tiga pertandingan Liga 1 2022/2023 sudah dilewati Persija Jakarta. Meski belum meraih hasil maksimal setelah merasakah sekali kalah, menang, dan imbang, pelatih Thomas Doll optimistis tim besutannya akan mencapai skema yang diinginkan dalam waktu dekat.


Pelatih yang pernah membela Jerman di Piala Eropa 1992 itu sadar untuk berada di titik yang diinginkannya masih butuh waktu. Sebab, ia melakukan perubahan besar dibandingkan musim lalu.


“Saya ingin perubahan dalam tim ini. Seperti yang kita tahu musim lalu Persija terlalu banyak memakai longball dan jarak antara pemain lini bertahan saling berjauhan. Saya ingin membuat gaya yang berbeda di musim ini. Semua akan berjalan baik kalau tim bisa menguasai bola,” ujar Thomas.


“Dalam rencana jangka panjang saya ingin membangun tim yang kuat dengan melakukan langkah demi langkah. Itulah mengapa saya merekrut pemain asing yang mempunyai motivasi tinggi, walaupun tentu saja masih banyak hal yang perlu diperbaiki di tim ini. Tapi menurut saya ini adalah proyek yang menjanjikan,” ucapnya lagi.


Terkait komposisi pemain, Thomas setidaknya sudah merasa tenang. Sebab kedalaman skuadnya bisa diandalkan. Contohnya, kendati memulai liga dengan skuad yang tidak lengkap, Thomas bersyukur Persija memiliki banyak pemain muda yang berkualitas.


“Kami memulai musim ini dengan beberapa kendala, seperti banyaknya pemain yang cedera dan pemain yang sakit. Tapi saya senang karena kami memiliki banyak pemain muda berbakat. Salah satunya adalah Muhammad Ferarri. Mereka mempunyai masa depan yang bagus dan kami ingin membantu mewujudkannya,” kata Thomas.


Sementara itu, untuk rencana jangka pendek dirinya ingin anak didiknya bisa meraih hasil positif dalam laga vs Persikabo 1973 di Stadion Pakansari, Bogor, Minggu (14/8/2022), pukul 20.30 WIB.


Thomas mengungkapkan telah banyak melakukan evaluasi setelah tim asuhannya bermain imbang dengan PSM pekan lalu dengan skor 1-1.


“Minggu lalu saya tidak senang dengan performa tim karena kami bermain kurang baik di babak pertama. Memang di beberapa pertandingan lain kami hanya bisa bermain bagus di 45 menit saja. Saya menginginkan tim ini bermain bagus selama 90 menit,” ucap Thomas dengan nada optimistis.