RAYYAN, TAMU SPESIAL PERSIJA
RAYYAN, TAMU SPESIAL PERSIJA

Kamis (18/8/2022) sore di markas tim, Nirwana Park, Bojongsari, Persija Jakarta kedatangan tamu spesial. Dia merupakan suporter belia Macan Kemayoran. 


Namanya adalah Rayyan Darian. Namun, saat ini dia tak bisa beraktivitas normal karena sedang mengidap leukemia.


Mengetahui hal itu, Persija terpanggil untuk membantu proses penyembuhan Rayyan. Anak berumur 14 tahun asal Cileungsi tersebut diundang menyaksikan sesi latihan Persija untuk membangkitkan motivasi Rayyan agar segera pulih.


Rayyan datang ke sesi latihan Persija ditemani oleh ayah dan ibunya. Dia sangat senang saat melihat Andritany dkk. melakukan latihan persiapan melawan Rans Nusantara pada Sabtu (20/8/2022) pukul 20.30 WIB.


Rayyan pun sempat berfoto bersama dengan para pemain. Di akhir kegiatan, Persija memberikan buah tangan berupa jersey bertandatangan para pemain Persija.




Bagi Rayyan, ini adalah pengalaman yang sangat berharga. “Alhamdulillah saya senang bisa bertemu dan saya harap Persija terus memenangkan pertandingan,” ucap Rayyan.


Ferry Indrasjarief selaku Fans Relation Manager Persija, turut senang dengan sambutan positif dari pelatih dan para pemain kepada Rayyan.


“Alhamdulillah ada kesempatan untuk bawa Rayyan menonton langsung latihan Persija. Rayyan adalah orang pertama yang kami undang untuk menonton latihan langsung. Dia pun dapat tanda tangan lengkap dari para pemain dan pelatih,” ucap sosok yang akrab disapa Bung Ferry itu.


Di sisi lain, pelatih Persija, Thomas Doll, pun sangat senang dengan kedatangan Rayyan pada sore itu.  


“Semua di sini sangat senang dengan kedatangan Rayyan. Dia masih muda tapi harus mengalami kondisi yang sulit bagi dia dan keluarganya. Tapi dia sangat kuat. Saya harap semua akan baik-baik saja kedepannya,” tutur Thomas.


Sementara itu, saat ini Rayyan dan keluarganya tinggal di Rumah Singgah Qalista, Depok. Ia divonis leukemia pada Januari 2022.


Rumah Singgah Qalista merupakan sebuah yayasan nonprofit khusus pasien leukemia. Yayasan tersebut menfasilitasi rumah singgah untuk pasien, bantuan sembako, hingga biaya pengobatan pasien tersebut.


Semangat terus Rayyan!