TATAP PARUH KEDUA, PRESIDEN PERSIJA: HARUS EKSTRA BERJUANG
TATAP PARUH KEDUA, PRESIDEN PERSIJA: HARUS EKSTRA BERJUANG

Sembilan kemenangan, lima hasil imbang, dan tiga kekalahan menjadi rapor Persija Jakarta di putaran pertama Liga 1 2022/2023. Menatap paruh kedua, Macan Kemayoran berambisi untuk mencatatkan kemenangan lebih banyak lagi.


Persija bergerak aktif untuk memperkuat komposisi pemainnya untuk 17 laga tersisa. Tiga pemain baru telah dihadirkan, yaitu Dandi Maulana, Birrul Walidan, dan Aji Kusuma.


Di sisi lain, Persija berpisah dengan Rangga Widiansyah, Ryuji Utomo, Al Hamra Hehanussa, Taufik Hidayat, dan Ricky Cawor.


Presiden Persija, Mohamad Prapanca, mendorong tim pelatih dan pemain untuk terus menunjukkan grafik permainan yang positif dengan skuad yang ada.


"Di awal tahun ini Persija berpisah dengan sejumlah pemain. Tentu, momen itu tak mudah bagi manajemen. Bagaimana pun, mereka telah bahu-membahu bersama kami dalam menjaga kejayaan Persija. Tapi, kami percaya perpisahan ini akan menjadi momen yang positif bagi Macan Kemayoran dan tentunya untuk mereka yang kini berseragam klub baru. Segala doa terbaik untuk mereka agar bisa jauh lebih gemilang di klub barunya," tutur Prapanca.


Manajemen telah berupaya mendatangkan pemain yang ideal untuk mengisi celah-celah kelemahan yang hadir di putaran pertama. Kami optimistis pelatih Thomas Doll dapat meracik komposisi pemain lama dan baru untuk menjadi tim yang lebih solid. Tantangan di paruh kedua pastinya akan lebih sulit, jadi seluruh tim pelatih dan pemain harus ekstra berjuang demi menjaga reputasi Persija,” ucapnya lagi.


Tak hanya bertekad untuk finis di posisi terbaik, Persija pun ingin menjadi penyelenggara pertandingan yang sukses. Macan Kemayoran ingin seluruh laga kandang berjalan dengan aman dan nyaman yang berujung pada terjaganya kualitas Liga 1.


"Keamanan dan keselamatan menjadi fokus Persija dalam menjamu para penonton yang hadir di stadion. Lebih dari itu, kami berkomitmen untuk selalu memperbaiki segala aspek dalam penyelenggaraan pertandingan. Siapa pun yang hadir di stadion, mulai dari tim Persija, tim tamu, perangkat pertandingan, penonton, hingga rekan-rekan media harus merasakan kenyamanan.


Mari menjaga diri kita, menjaga orang di kanan-kiri serta depan-belakang kita, nama baik the Jakmania, nama besar Persija, Ibu Kota Jakarta, dan sepak bola Indonesia," kata Prapanca.


Maju terus, Persija!