Persija mengakhiri seri 2 BRI Liga 1 2021/2022 dengan berbagi angka. Tim besutan Angelo Alessio itu bermain imbang 1-1 dengan Barito Putera di Stadion Moch. Soebroto, Magelang, Jumat (5/11/2021).
Gawang Persija kebobolan lebih dulu pada menit ke-15 lewat aksi Aleksandar Rakic. Persija mampu menyamakan kedudukan pada menit ke-26 lewat sundulan Marko Simic dalam skema set-piece.
“Dalam babak pertama Persija mampu menciptakan beberapa peluang. Namun Persija justru kemasukan gol sehingga kami ketinggalan. Setelah itu kami bekerja keras hingga akhirnya bisa menyamakan kedudukan,” tutur Angelo dalam konferensi pers pascalaga.
Sebenarnya Persija berpeluang memenangkan laga. Sebab, di pengujung pertandingan Macan Kemayoran mendapatkan jatah penalti setelah Riko Simanjuntak dilanggar oleh kiper Barito Putera, Adhitya Harlan.
“Saya kurang puas dengan hasil ini karena seharusnya Persija bisa menghasilkan poin lebih baik. Mengenai penalti itulah sepak bola. Seharusnya penalti itu bisa mengubah keadaan. Namun Marco Motta gagal melaksanakan tugasnya. Secara keseluruhan saya tidak puas karena seharusnya bisa mendapatkan tiga poin dan naik posisi di klasemen,” kata Angelo lagi.
Sementara itu, pelatih berusia 56 tahun tersebut menekankan bahwa ia tak mau menyalahkan satu pemain dalam kegagalan meraih kemenangan. Bagi Persija, menang bersama, imbang bersama, dan kalah pun tetap bersama-sama.
“Marco Motta sangat percaya diri mengambil bola dan yakin bisa mencetak gol. Namun kemudian terjadi keributan 5-10 menit yang mungkin menggangu secara psikologis. Saya tak ingin menyalahkan pemain, setiap pemain ingin mencetak gol dan memenangkan pertandingan. Ini suatu yang lumrah dalam sepak bola walau pun saya sangat sangat kecewa dengan hasil. Tapi saya harus menerima ini karena inilah sepak bola,” ucapnya.
