FAKTA PERSIJA EMPAT PEMAIN AFRIKA YANG SUKSES BERSAMA PERSIJA
FAKTA PERSIJA EMPAT PEMAIN AFRIKA YANG SUKSES BERSAMA PERSIJA
Kehadiran pemain asing di Liga Indonesia sendiri sudah dimulai sejak tahun 1990-an. Klub-klub di Indonesia mendatangkan pemain asing guna menambah kekuatan timnya dalam berlaga di Liga Indonesia. Salah satu benua yang sering mengirim wakilnya main di Liga Indonesia adalah Afrika. Sejumlah nama pesepakbola beken asal benua Afrika, sempat dikontrak klub-klub Indonesia. Termasuk Persija yang sering menggunakan pemain asing asal Afrika. Bahkan beberapa di antaranya mampu memberikan kontribusi yang sangat baik untuk Macan Kemayoran. Para pemain asal benua Afrika yang pernah membela ataupun sedang bergabung dengan Persija memang menjadi daya tarik tersendiri, mengingat mereka ini mampu menunjukan permainan khas sepak bola Afrika yang juga banyak melahirkan pemain sepak bola ternama. Dari sederet nama-nama pemain sepak bola asal benua Afrika, satu-satunya kiper asing yang sukses memberikan gelar adalah Mbeng Jean Mambalou. Musim 2001 memang musim terbaiknya. Tercatat dalam kompetisi tersebut, Kiper dengan postur tinggi besar itu tampil gemilang, Gawang Persija hanya kebobolan 18 gol selama babak reguler. Performa gemilangnya berlanjut hingga di babak 8 besar hingga final. Mbeng pun berhasil membawa harapan besar bagi para pemain bertahan Persija. Serta mencatatkannya sebagai bermain baik dan membawa Persija juara tahun 2001. Total ia membela Persija selama empat musim. Nama berikutnya adalah Roger Batoum Urbain, penyerang berdarah Kamerun yang hadir di musim 2005. Pada musim pertamanya, pemain bertubuh gempal ini mampu mengantar tim ibu kota ke final Liga Indonesia dan Copa Indonesia. Sayangnya Persija gagal meraih kedua tropi tersebut. Batoum sukses mencatatkan 15 gol untuk Persija di Liga Indonesia 2005. Torehannya bahkan mampu menggungguli Cachi, yang tertinggal dua gol darinya dalam daftar top scorer dalam kompetisi tersebut. Selanjutnya ada nama Greg Nwokolo. Meski saat ini statusnya sudah menjadi Warga Negara Indonesia, namun saat membela Persija statusnya masih pemain asing asal Afrika. Greg memang banyak memiliki kenangan indah dengan klub berjuluk Macan Kemayoran tersebut. Selama karier profesionalnya, Greg sudah menghabiskan waktu sekitar empat musim bersama Persija di waktu berbeda-beda yakni 2008/09, 2010/11, 2015, dan 2016. Ada dua musim yang menjadi musim terbaik Greg bersama Persija. Pertama yakni musim pertamanya, ia membukukan 16 gol bagi Macan Kemayoran. Penampilan terbaik lainnya saat Greg memutuskan untuk balik kandang ke Persija pada musim 2010-2011. Bersama Bambang Pamungkas dan Aliyudin, ia tergabung dalam trio ‘ABG’ milik Persija. Pada musim itu, Greg membawa Persija finis di posisi tiga besar. Terakhir ada Abanda Herman. Selama berseragam Persija, Abanda Herman memang tidak mampu mempersembahkan gelar Liga Indonesia. Akan tetapi, eks PSM Makassar tersebut begitu gemilang di lini pertahanan. Kehadiran Abanda membuat barisan depan lawan kesulitan mencetak gol ke gawang Persija. Pesepakbola asal Kamerun itu membela Macan Kemayoran selama empat musim (2006-2010). Persija juga merupakan klub Indonesia terlama yang dibelanya. Pria kelahiran 20 Februari 1984 tersebut tampil sebanyak 76 pertandingan, dan mampu mencetak sepuluh gol.