PACHO KENMOGNE CERITAKAN TEMAN TERDEKAT DAN MAKANAN FAVORIT SELAMA DI PERSIJA
PACHO KENMOGNE CERITAKAN TEMAN TERDEKAT DAN MAKANAN FAVORIT SELAMA DI PERSIJA
Persija pernah memiliki penyerang subur pada pertengahan 2013, siapa lagi kalau bukan Emannuel Pacho Kenmogne. Pacho didatangkan dari klub Yunani, Ethnikos Achna FC menggantikan Pedro Javier. Perekrutan Pacho berbuah hasil. Pemain berkebangsaan Kamerun itu tidak butuh waktu lama untuk beradaptasi dan langsung menjadi sumber gol sekaligus membangkitkan Persija untuk kembali ke papan atas. Di musim perdananya, Pacho mencatatkan 13 gol dari 18 laga bersama Macan Kemayoran. Pacho pun masih teringat kisah manis saat berseragam Persija. Salah satunya mendapat sambutan dari para pemain. Hal ini membantunya untuk beradaptasi. "Saya masih ingat Ismed, Galih Sudaryono, Fabiano dan masih banyak pemain lain. Saya juga ingat teman sekamar waktu di Persija yaitu Rohit Chand. Dia adalah orang yang baik. Saya tahu dia masih di Persija saat ini dan itu adalah suatu hal yang luar biasa," tutur Pacho. Pria yang saat ini telah memiliki sekolah sepak bola di Kamerun itu mengungkapkan, masih sangat rindu dengan Indonesia tak terkecuali kuliner. Sama seperti pemain asing lain, Pacho sangat tertarik dengan makanan nusantara. "Waktu di Persija saya sangat suka makan nasi goreng pedas dan sop buntut. Rasa seperti itu sulit ditemui di Eropa," tambah Pacho. Pacho dua kali berseragam Persija. Setelah musim 2013, Ia kembali ke klub kebanggaan Jakmania pada 2016. Kala itu Pacho berduet dengan Greg Nwokolo pada putaran kedua Indonesian Soccer Championship (ISC) A.