Laga pekan ke-10 Liga 1 2022/2023 Persija Jakarta menjamu Madura United di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Sabtu (17/9/2022) malam memang berakhir imbang 0-0. Meski begitu, ada cerita lain yang membuat puluhan ribu Jakmania tribune stadion berkesan.
Legenda Persija, Ismed Sofyan, melakukan perpisahan terakhirnya sebagai pemain di depan Jakmania. Seperti diketahui, kini Ismed sudah tidak lagi berseragam Macan Kemayoran.
Persija pun menyiapkan perpisahan yang akan dikenang selamanya untuk legenda bernomor punggung 14 itu. Video perpisahan Ismed diputar saat para pemain melakukan pemanasan dan pada menit ke-14 pertandingan berlangsung.
Para pemain Persija masuk ke dalam lapangan menggunakan nomor punggung sang legenda dan berlanjut dalam sesi foto tim. Para Jakmania pun melakukan tepuk tangan penghormatan, melakukan koreo, dan mengibarkan jersey raksasa yang terlihat dari segala penjuru stadion pada menit 14’.
Usai laga melawan Madura United, para pemain dan ofisial menyambut Ismed dengan guard of honour. Jakmania pun menyambut dengan haru karena Ismed berpamitan untuk terakhir kalinya.
“Sudah lebih dari 20 tahun saya disini, banyak cerita, banyak sejarah, dan banyak air mata yang kita jalani bersama. Malam ini saya memohon pamit dari tim ini. Apabila saya ada kesalahan dan tidak sesuai dengan ekspektasi kalian, saya memohon maaf sebesar-besarnya,” tutur Ismed dengan mata berkaca-kaca kepada puluhan ribu Jakmania.
Pemain kelahiran Aceh 43 tahun lalu itu berpesan kepada Jakmania bahwa mereka tidak akan pernah dilupakan olehnya.
“Jangan pernah takut, kalian akan tetap ada di hati saya. Kalian adalah suporter terbaik yang pernah saya kenal karena kalian tidak pernah meninggalkan tim ini di kala susah,” katanya melanjutkan.
Penjaga gawang sekaligus kapten Andritany Ardhiyasa, mengucapkan banyak terima kasih atas dedikasi Ismed selama ini di Persija.
“Bang Haji adalah seorang panutan bagi semua pemain serta offisial di Persija. Seorang senior yang memberikan banyak pengalaman untuk kami. Semoga beliau selalu sukses dimanapun dia akan bermain. Terima kasih juga untuk Jakmania atas koreografinya yang luar biasa,” ucap Andritany.
Di sisi lain, pelatih Persija Thomas Doll juga mengacungkan jempol untuk Jakmania untuk apa yang sudah dilakukan untuk Ismed.
“Atmosfer stadium yang luar biasa. Saya mengerti perjuangan Ismed sangat besar untuk Persija melihat dari apa yang dilakukan Jakmania pada hari perpisahannya,” ujar Thomas.
Bang Haji akan selalu ada di hati kami!
