PERSIJA HEALTHY WAY: JANGAN MENYEPELEKAN PEMANASAN
PERSIJA HEALTHY WAY: JANGAN MENYEPELEKAN PEMANASAN

Selain menu latihan inti, ada satu aspek vital yang dapat menyukseskan sesi latihan sesuai keinginan tim pelatih, yakni sesi warming up atau pemanasan.

 

Lantas seperti apa pemanasan yang tepat dalam sepak bola? Lewat program Persija Healthy Way, Ilham Ralibi sebagai salah satu pelatih fisik Persija akan menjelaskan secara detail manfaat dan cara pemanasan dalam sepak bola.

 

“Pemanasan itu komponen penting dalam latihan untuk mempersiapkan otot-otot agar tidak terjadi cedera. Biasanya para pemain sebelum masuk lapangan melakukan ritual masing-masing. Mereka mengetahui kebutuhan tubuh mereka unutk mempersiapkan latihan. Setelah itu ada warming up bersama dynamic stretching, mobility, dan core, sebelum masuk ke latihan inti,” kata Ilham.

 

Menurut pelatih alumni Fakultas Ilmu Keolahragaan (FIK) Universitas Negeri Jakarta (UNJ) itu, durasi ideal pemanasan berkisar 10-15 menit. “Tahapan pemanasan dimulai dari jogging untuk mempersipakan heart rate dan untuk menyiapkan suhu tubuh agar lebih siap. Yang kedua gerakan-gerakan yang lebih sepesifik dan bersifat prevention. Para pemain melakukan aktivasi, dynamic streching, dan persiapan taktik,” ujarnya.

 

Engkoy, biasa Ilham disapa, mengatakan bahwa pemanasan baiknya dilakukan dari bagian tubuh atas lebih dulu. Setelah itu beralih ke bagian bawah.

 

“Di dalam warming up bisa dimulai dari tubuh bagian atas dan ke bawah. Dari meregangkan kepala, tangan, core, hingga aktivasi buat bagian hamstring,” ucap Ilham.

 

“Perlu dicatat, pemanasan yang baik akan menunjang latihan inti yang baik. Jangan pernah menyepelekan pemanasan.” tuturnya melanjutkan.


Jangan lupa ikuti episode Persija Healthy Way selanjutnya yang akan tayang setiap Jumat dengan topik-topik menarik lainnya di Persija TV.