Ke-11 pemain tersebut terdiri dari tujuh pemain tim utama, yaitu Alfriyanto Nico Saputro, Cahya Supriadi, Dony Tri Pamungkas, Frengky Deaner Missa, Ginanjar Wahyu Ramadhani, Muhammad Ferarri, dan Resa Aditya nugraha serta empat pemain asal Persija Elite Pro Academy (EPA), Achmad Maulana Syarif, Dia Syayid Alhawari, Muhammad Rayhan Putra Utinam, dan Teuku Razzaa Fachrezi.

Dalam surat pemanggilan Timnas U-20 kali ini disebutkan terdapat tiga tahapan TC, yaitu di Jakarta pada 8-10 Oktober 2022, Antalya, Turki pada 10 Oktober-5 November 2022, dan Malaga, Spanyol pada 5 November-4 Desember 2022.

Namun pada akhirnya, hanya sembilan pemain yang dikirim oleh Persija. Sebab, Cahya Supriadi dan Resa Aditya Nugraha masih dalam penyembuhan cedera. Alhasil, terdapat lima pemain Persija senior dan empat pemain Persija Elite Pro Academy yang merapat ke Timnas U-20.

Sementara itu, tujuh pemain seperti Achmad Maulana, Nico, Dia Syayid, Dony, Frengky, Ginanjar, dan Ferarri bukanlah nama asing di tim asuhan Shin Tae-yong tersebut. Bukan tanpa sebab, mereka sebelumnya telah menjadi bagian dari Timnas Indonesia U-19 yang berhasil membantu Indonesia lolos dari Kualifikasi Piala Asia U-20.

Presiden Persija, Mohamad Prapanca, berharap para pemain muda Persija tersebut bisa berlatih semaksimal mungkin dan membawa nama baik Persija di level timnas. 

“Saya ucapkan selamat berlatih kepada sembilan pemain terpilih. Semoga mereka selalu menunjukkan performa terbaiknya dalam TC yang dilaksanakan,” ucap Prapanca.

Ia menambahkan TC kali ini harus bisa dimanfaatkan dengan baik dan efektif. Prapanca ingin agar para pemainnya memaksimalkan program-program di TC agar makin berkembang.

“TC ini untuk persiapan Piala Asia U-20 dan juga Piala Dunia U-20. Keduanya adalah ajang besar di kancah sepak bola. Saya harap mereka bisa memanfaatkan TC ini dengan baik sehingga semua pemain makin siap berkompetisi di level yang lebih tinggi,” ucap Prapanca mengakhiri pembicaraan.