MAMAN ABDURAHMAN MENGENANG ALM. ADITYO DHARMADI
MAMAN ABDURAHMAN MENGENANG ALM. ADITYO DHARMADI

Kabar mengejutkan datang saat satu hari jelang laga Persija Jakarta menjamu Barito Putera di Stadion Patriot Candrabhaga Bekasi. Macan Kemayoran harus kehilangan salah satu legendanya, Adityo Dharmadi, pada Selasa (21/2/2023). Bek senior Persija, Maman Abdurahman, punya catatan menarik mengenang legenda lini depan Persija ini. 


"Turut berduka cita yang sedalam-dalamnya. Semoga almarhum Husnul Khotimah dan keluarga yg ditinggalkan diberikan kesabaran serta ketabahan," ujar Maman.

Salah satu yang membekas dalam ingatan Maman adalah Adityo merupakan striker tajam era 1980-an. Ia sempat menjadi pencetak gol terbanyak dan menyelamatkan Persija dari degradasi saat play-off promosi-degradasi yang diadakan di Cirebon. 



"Saya juga sama dengan dia, sangat bersemangat saat bermain melawan Persib Bandung," tutur bek tengah pemilik nomor punggung 56 itu menambahkan. Memang benar, Adityo kerap mencetak gol ke Persib. Pada 1985 mampu memimpin Persija meraih kemenangan atas Persib dan dilanjutkan pada musim berikutnya yang dikawal oleh Sobur. 

Adityo bergabung bersama Persija pada 1985. Striker yang identik dengan nomor punggung delapan ini pun memiliki seorang kakak yang berkarier di sepak bola, Didik Dharmadi. Ayah eks penjaga gawang Persija, Adixi Lenzivio, ini mengantarkan tim nasional Indonesia meraih peringkat keempat Asian Games 1986 dan emas SEA Games 1987. 


Untuk mengenang jasa-jasa Adityo, Persija menggelar satu menit hening sebelum kick off laga pekan ke-26 Liga 1 2022/2023. 

"Kami turut mengucapkan berbelasungkawa atas wafatnya salah satu legenda klub Persija Jakarta, Adityo Dharmadi. Semoga almarhum Husnul Khotimah dan amal baiknya diterima Allah. Untuk keluarga yang ditinggalkan semoga diberikan kesabaran dan ketabahan," ucap Sopian Hadi, asisten pelatih Persija. 

Selamat Jalan Legenda!