ANAK MEMBUAT MAMAN TETAP TERMOTIVASI KALA LIBUR PPKM
ANAK MEMBUAT MAMAN TETAP TERMOTIVASI KALA LIBUR PPKM
Menyusul penundaan kick-off Liga 1 akibat penerapan PPKM Darurat 3-25 Juli, para pemain mengisi waktu dengan beragam kegiatan demi menjauhi stres dan tetap termotivasi. Sebagian pesepak bola kembali menjalankan hobi yang tidak sempat dilakukan kala sibuk berlatih bersama tim, seperti nge-game atau menonton film. Namun pemain belakang kawakan Maman Abdurrahman punya siasat berbeda. Ia memiliki cara sederhana agar tetap termotivasi dan dijauhkan dari stres saat libur latihan bersama tim. “Agar tetap termotivasi selama fase latihan mandiri, saya selalu membangun pikiran positif,” kata Maman menjabarkan triknya, pada Jumat (23/7). Pikiran positif tersebut dibangun Maman dengan memikirkan kedua putranya yang telah menginjak usia remaja, masing-masing 16 dan 15 tahun. Keduanya kini tengah merintis karir untuk menjadi pesepak bola profesional. “Dengan melihat mereka, semangat kembali muncul karena saya tidak ingin mereka melihat ayahnya bermalas-malasan dalam menjalani latihan,” ungkap Maman. “Kalau saya kehilangan motivasi karena berpikiran bahwa Liga 1 tidak akan berjalan, lalu bagaimana karir mereka nanti? Sedangkan mereka tengah semangat dalam memulai karir.” Maman sendiri sempat mengutarakan hasrat untuk bisa selapangan dengan kedua buah hatinya itu. Ihwal tersebut dinilai Maman bakal melengkapi karir sepak bola profesionalnya sebelum akhirnya menggantung sepatu dan bersalin profesi menjadi pelatih.