Tidak selalu menguasai bola, namun kala mendapat peluang, akan dimanfaatkan dengan sebaik mungkin. Kalimat tersebut layak disematkan untuk karakter bermain Bambang Pamungkas. Setidaknya sosok penyerang mematikan dibuktikan Bepe saat melawan Pelita Jaya, 10 tahun lalu di Stadion Manahan, Solo.
Persija sempat kesulitan di babak pertama. Pelita yang diperkuat mayoritas pemain muda mampu membuat Macan Kemayoran kewalahan dalam mengembangkan permainan. Alhasil, babak pertama berakhir dengan skor 0-0.
Perbedaan terjadi di babak kedua, tepatnya pada menit 55. M. Ilham secara cerdik mengirim umpan kepada Bambang Pamungkas yang tanpa ampun menjebol gawang I Made Kadek.
Unggul 1-0 membangkitkan semangat Persija yang kala itu dilatih Rahmad Darmawan. Bambang nyaris mencetak gol keduanya namun bola yang sudah bergulir ke arah gawang mampu dihalau bek Pelita, Angelbert Sani.
Hingga peluit panjang berbunyi, skor pun tidak berubah. Persija berhasil meraih poin tiga.
Susunan Pemain Persija:
Hendro Kartiko; Ismed Sofyan, Bayemi, Precious, Amarzukih, Octavianus, Tony Sucipto, M Ilham, Agus Indra, Greg Nwokolo, Bambang Pamungkas.