TUGAS GANDA SEORANG OTAVIO DUTRA DI PERSIJA JAKARTA
TUGAS GANDA SEORANG OTAVIO DUTRA DI PERSIJA JAKARTA
Otavio Dutra dikenal sebagai salah satu bek tangguh di sepak bola Indonesia. Sepanjang karir di tanah air, ia telah meraih sejumlah trofi termasuk Piala Menpora bersama Persija Jakarta beberapa waktu lalu. Namun tidak banyak yang tahu, selain menjadi benteng di lini pertahanan, Dutra menjalani tugas lain di tim utama Macan Kemayoran. Seraya berkelakar, Dutra menyebut dirinya sebagai penerjemah. “Di Persija, saya itu tidak cuma pemain, tapi juga penerjemah,” kata Dutra sembari tertawa, Jumat (23/7). Bermain di Indonesia sejak 2010, Dutra memang telah mahir berbahasa Indonesia. Tidak cuma ihwal bahasa, ia bahkan telah mengenal karakter dan paham budaya Indonesia lantaran sudah memperkuat klub di beragam daerah. Tugas menjadi penerjemah itu telah ditunjukkan Dutra dalam latihan Persija sebelum libur PPKM Darurat 3-25 Juli. Ia beberapa kali membantu pelatih Angelo menerjemahkan instruksi kepada pemain lokal. Dalam satu latihan saat Angelo meminta para pemain tidak melambungkan bola saat mengumpan, misalnya, Dutra membantu Angelo dengan memberitahukan istilah ‘bola bawah’. Tak cuma Angelo, Dutra pun kerap membantu pemain lain seperti Marko Simic, Marco Motta, atau Yann Motta. Ketiganya memang belum terlalu lancar berbahasa Indonesia, terutama Yann Motta. “Saya senang membantu mereka karena menurut saya, Tuhan akan membuka jalan untuk saya dan keluarga kalau membantu orang lain,” terang Dutra. “Bukan balasan terkait uang dan materi, tapi bisa lewat kesehatan saya dan keluarga.” Perihal keinginan besar bisa berbahasa Indonesia, Dutra pun terkenang momen awal belajar bahasa. Sesuatu yang dinilainya sebagai kejadian kocak dan tidak terlupakan. “Kareng getol belajar dan ingin bisa berbahasa Indonesia, saya sampai mimpi berbicara dalam bahasa Indonesia,” pungkas Dutra sembari terkekeh.